Memilih Kota Bandung sebagai destinasi liburan memang pilihan yang tepat. Ada banyak sekali lokasi wisata menarik di kota ini.
Taman Hutan Raya Juanda adalah salah satunya. Destinasi wisata alam ini menawarkan lokasi liburan dengan suasana alami yang hijau.
Suasana tenang di sini juga sangat mendukung bagi para wisatawan yang ingin menjauhkan diri dari keramaian kota.
Taman Hutan Raya Juanda Bandung ini dikenal sebagai sebuah hutan konservasi dengan luas mencapai 590 hektare.
Tempat yang berada di ketinggian antara 770 meter di atas permukaan laut (mdpl) hingga 1.330 mdpl ini menjadi rumah untuk sebanyak 2.500 jenis tanaman.
Pengelolaan tempat ini dilakuan oleh Dinas Kehutanan Provinsi Jawa Barat.
Sejarah Taman Hutan Raya Juanda
Di dalam gambar tersebut merupakan salahs satu jembatan gantung yang bisa dijadikan sebagai spot foto menarik.
Hutan kota ini dikenal sebagai taman terbesar yang dibangun oleh Pemerintah Hindia Belanda di Indonesia.
Pembangunannya dilakukan pada tahun 1912 dan diberi nama Hutan Lindung Gunung Pulosari. Selanjutnya, peresmian taman ini dilakukan pada tahun 1922.
Pada masa setelah kemerdekaan, Hutan Raya Juanda berubah status menjadi kawasan hutan negara yang dikelola oleh Djawatan Kehutanan.
Selanjutnya, pada tahun 1960, Pemerintah Indonesia mulai membangun tempat ini. Pada tahun 1963, tempat ini diproyeksikan sebagai hutan wisata dan kebun raya.
Bersamaan dengan meninggalnya Ir. R. Djoeanda Kartawidjaja, hutan ini pun secara resmi disebut dengan Kebun Raya Rekreasi Ir. H. Djuanda.
Karena ditujukan sebagai daerah wisata, pemerintah pun terus berupaya untuk melakukan perbaikan. Salah satunya adalah dengan menanam berbagai pohon.
Bahkan, dalam program penanaman pohon itu, pengelola Hutan Raya Juanda bekerja sama dengan Kebun Raya Bogor. Hingga akhirnya, pada tanggal 14 Januari 1985, tempat ini secara resmi menjadi taman hutan raya pertama di Indonesia.
Peresmian tersebut dilakukan bersamaan dengan tanggal kelahiran Ir. H. Djuanda.
Daya Tarik Taman Hutan Raya Juanda
Daya tarik dari Hutan Raya Juanda bukan hanya karena tempat ini memiliki suasana alami. Ada banyak lokasi menarik yang bisa dikunjungi di area hutan ini, termasuk di antaranya adalah:
- Gua Jepang
Sesuai dengan namanya, Gua Jepang Bandung Jawa Barat merupakan sebuah gua peninggalan penjajah Jepang. Gua ini dulunya digunakan sebagai pertahanan militer dan diperkirakan sebagai salah satu proyek bangunan yang didirikan pada zaman romusha atau kerja paksa.
Terdapat 4 pintu serta 2 saluran udara di gua ini.
- Goa Belanda
Meski dibangun jauh lebih dulu, di tahun 1918, Goa Belanda mempunyai desain yang lebih modern dibandingkan Goa Jepang. Gua ini diperkirakan sebagai fasilitas penyimpanan senjata, penjara, pusat komunikasi, serta markas militer pasukan Belanda.
- Curug Omas
Curug ini lokasinya berada tidak jauh dari Curug Maribaya. Bahkan, para wisatawan kerap salah menyebut air terjun ini sebagai Curug Maribaya.
Padahal, curug ini memiliki bentuk yang berbeda, dengan ukuran yang lebih besar dan tinggi mencapai 30 meter.
Untuk menyaksikan curug yang satu ini, wisatawan bisa masuk lewat pintu gerbang Maribaya.
- Tebing Keraton
Tempat yang satu ini sempat viral beberapa waktu lalu dan sampai sekarang pun masih ramai dikunjungi wisatawan.
Apalagi, para pengunjung tempat ini bisa menyaksikan pemandangan yang eksotis.
Pepohonan hijau terlihat sejauh mata memandang dengan diwarnai gumpalan awan putih membuat tempat ini serasa sebagai negeri di atas awan.
- Penangkaran Rusa
Para wisatawan yang datang ke Taman Hutan Raya Juanda juga bisa menyaksikan rusa di area Penangkaran Rusa.
Jumlah rusa yang berada di area penangkaran ini juga cukup banyak, mencapai angka belasan ekor. Semuanya merupakan rusa jenis tutul.
Aktivitas Wisata
Aktivitas wisata yang bisa dilakukan di tempat ini juga sangat beragam. Mengingat, ada banyak tempat yang dapat dikunjungi.
Secara khusus, para wisatawan yang datang ke objek wisata ini memilih aktivitas hiking. Apalagi, aktivitas hiking di sini bisa dilakukan dengan medan yang tak terlalu berat.
Fasilitas Pendukung
Tempat wisata ini didukung dengan fasilitas yang lengkap. Para pengunjung yang membawa kendaraan pribadi tidak perlu khawatir dengan lokasi parkir.
Tersedia lahan parkir cukup luas yang bisa ditemukan di gerbang Dago serta Maribaya.
Selama berada di dalam area hutan raya, para wisatawan juga tidak perlu repot mencari makanan.
Terdapat beberapa tempat makan yang bisa dipilih. Bahkan, bukan tempat makan biasa, tapi Cafe dengan desain yang unik.
Ditambah lagi, pihak pengelola hutan raya juga menyediakan lokasi istirahat berupa gazebo yang terdapat di beberapa titik.
Tiket Masuk
Para pengunjung akan dikenakan tiket masuk seharga Rp11 ribu per orang. Bagi para wisatawan asing, harga tiketnya jauh lebih mahal, yakni Rp76 ribu.
Selain itu, untuk pengunjung yang membawa kendaraan, ada biaya parkir yang harus dibayarkan, yakni:
- Mobil : Rp5.000 per jam
- Bus : Rp15.000 per jam
- Sepeda motor : Rp2.000 per jam
Jam Buka
Mungkin sebagian dari kamu ada yang bertanya, buka jam berapa tempat wisata Taman Hutan Raya Bandung?
Kamu tidak perlu kuatir akan hal ini, karena wisata Taman hutan raya di buka setiap hari pada pukul 06:00 – 18:00.
Alamat Taman Hutan Raya Bandung
Cara ke THR Juanda yang berlokasi di Dago Pakar ini dapat menggunakan kendaraan umum maupun kendaraan pribadi. Para wisatawan yang ingin berkunjung ke tempat wisata ini bisa masuk dari beberapa pintu gerbang.
Pintu gerbang yang pertama terletak di Dago Pakar dengan kondisi jalanan yang bagus serta area parkir luas.
Selain itu, ada pula gerbang yang terletak di Lembang. Pintu gerbang ini jadi pilihan tepat untuk para wisatawan yang tengah berada di kawasan Lembang ata Bandung bagian utara. Lokasi pintu gerbang ini berada tidak jauh dari kawasan wisata Maribaya.
Terakhir, pintu masuk menuju hutan raya ini dapat ditemukan di PLTA Bengkok. Untuk menuju ke pintu masuk ini, wisatawan bisa melewati tangga yang berasal dari Curug Dago ataupun PLTA Bengkok.
Bagaimana dengan kamu yang menggunakan angkotan umum?
Buat kamu yang membutuhkan informasi tambahan Rute Angkutan Umum ke Tahura (THR) Djuanda, silahkan ikuti petunjuk di bawah ini :
Sejak saat ini ada 2 trayek angkutan umum (angkot) di Bandung yang melayani jalur jalan menuju ke kawasan wisata Tmaan Hutan Raya Juanda ini, yaitu :
1. Angkot Ciroyom -Ciburial, angkot berwarna hijau-putih ini biasanya berhenti alias ngetem di Simpang Dago.
2. Angkot Dago -Caringin, angkot berwarna oranye ini melintasi jalan Suci, Pahlawan dan Cikutra Bandung.
Catatan : Kalau kamu menaiki transportasi angkutan umum di atas, yang perlu kamu perhatikan, kamu harus turun di pertigaan menuju Tahura Djuanda.
Patokannya, kamu akan melihat sebuah minimarket di jalan pertigaan tersebut, dari situ kamu bisa naik ojek atau berjalan kaki sekitar 500 meter sampai ke gerbang Tahura.
Video Taman Hutan Raya Bandung
Hotel di Dekat Taman Hutan Raya Juanda Bandung
Bagi wisatawan luar kota yang ingin merasakan suasana alami dan berkunjung ke tempat-tempat menarik di area Tahura Juanda, tidak perlu khawatir dengan tempat menginap. Pilihan hotel dengan berbagai variasi harga bisa dijumpai di sekitar pintu gerbang taman.
Selanjutnya, Anda pun tinggal memilih, apakah ingin masuk lewat pintu gerbang di Maribaya atau di Dago?
Dari situ, pilihan tempat menginap pun bisa dipertimbangkan. Apalagi, Dago dan Lembang merupakan dua tempat yang kerap ramai oleh para wisatawan.
Demikianlah informasi tips lengkap seputar wisata Taman Hutan Raya Juanda. Semoga bermanfaat untuk kamu yang sedang akan berkunjung ke wisata alam Taman Hutan Raya Juanda.
Apabila ada kekurangan dalam isi artikel ini, Kamu dapat menghubungi lokawisatabandung melalui email atau kontak yang telah lokawisatabandung sediakan.
Sekiranya ada informasi yang kurang sehingga perlu ditambahkan, maka penulis akan segera menambahkan isi artikel informasi seputar wisata Taman Hutan Raya Bandung ini.
Jangan Lupa Berkunjung Ke Wisata Bandung Berikutnya Ya…!
- Destinasi Wisata Keluarga Dago Dream Park
- 10 Kuliner Bakso Enak di Kota Bandung
- 10 Tempat Ngopi Terfavorit di Bandung
- 10 Tempat Kuliner di Bandung yang Murah Meriah
- Keseruan Pemandangan dari Puncak Bintang di Bandung
- Berburu Wisata Taman Buru Gunung Masigit Kareumbi Bandung Timur
- Ayo, Berwisata Religi ke Masjid Raya Bandung!
- Wisata Outdoor di Kampung Cai Ranca Upas
- Trans Studio Bandung, Wahana Wisata Terbesar di Indonesia
- Sari Ater Hotel & Resort Wisata Paling Lengkap dan Populer
Leave a Reply